Selamat Datang di Notebook Sharie

Rabu, 01 Februari 2017

[Blogtour & Giveaway] After Wedding - Pradnya Paramitha

Judul Buku: After Wedding
Penulis: Pradnya Paramitha
Penerbit: Elex Media Komputindo
Tahun Terbit 2016
ISBN: 978-602-02-9860-3

BLURB

"Jadi, saya mencari perempuan yang bersedia saya nikahi," Rad memberi jeda satu tarikan nafas," tanpa cinta."
 Reya Gayatri tak pernah menduga bahwa keputusannya menikah dengan celebrity chef bernama Radina Alief Pramoedya merupakan keputusan paling gila dalam hidupnya. Selama 30 tahun, Reya terbiasa dengan hidup yang tertata. Tetapi, kini, hidup dosen muda jurusan Ilmu Politik itu terasa seperti roller coaster.
Sebagai public figure, Rad terbiasa bertemu dengan berbagai macam orang dan tahu bagaimana cara berhadapan dengan mereka. Tetapi, tidak untuk Reya. Rad jadi sering kewalahan dan menghela napas frustasi bahkan sejak malam pertamanya.
Rad juga tidak menyangka, perlahan-lahan, kehadiran Reya mengancam segenap benteng pertahanan diri atas cinta juga menggoyahkan janji pada masa lalu yang ia ikrarkan sendiri.
Jangan jatuh cinta pada saya. Maka, kamu akan baik-baik saja. (Rad)
Mereka tidak akan menikah karena dipaksa. Ini adalah keputusan bersama. Tetapi, ternyata pernikahan bukan hanya soal menggelar resepsi dan perubahan status suami istri saja. Sanggupkah Rad dan Reya mempertahankan keputusannya?

REVIEW

"It is no a matter of love, but a matter of choice."
- Rad (hal.146)

Reya dan Rad, dua orang dewasa yang dengan sadar telah membuat keputusan besar yang akan mempengaruhi kehidupan masa depan mereka berdua. Mereka memilih untuk menikah tanpa didasari oleh cinta. Ujian pertama dalam pernikahan mereka hadir hanya beberapa jam sejak Reya dan Rad mengikrarkan janji suci. Penjelasan dari sosok masa lalu Reya, membuat Reya menyadari bahwa keputusannya menikah dengan Rad adalah keputusan yang gila.

"Kamu membuat aku merasa seperti sampah, Hario. Seminggu aku bersikap seperti orang bodoh. Mencari-cari kesalahan sendiri."
- Reya (hal. 5)

Keputusan yang awalnya adalah keputusan bersama, tiba-tiba menjadi keputusan salah satu pihak. Rad meminta Reya untuk tetap mempertahankan pernikahan mereka paling tidak selama satu tahun. Waktu yang dirasa Rad cukup untuk mengurangi keterkejutan kedua keluarga bila Reya dan Rad bercerai. Reya menyetujui "kontrak" tersebut. Reya menyadari bahwa dirinya juga harus bertanggung jawab dengan keputusan yang telah diambilnya itu. 

Bagaimana kehidupan pernikahan Reya dan Rad selama satu tahun itu? Bagaimana sikap Reya saat masa lalu Rad muncul di tengah pernikahan kontrak dirinya dengan Rad? Keputusan gila apa yang akan diambil Rad untuk Reya? 

"Kenangan memang sering menjebak. Tapi, sebaiknya, kenangan tetap jadi kenangan. Jangan diubah jadi harapan. Jadikan pelajaran."
- Andini (hal.14)

Novel After Wedding ini merupakan novel kedua yang aku baca dari seri Le Marriage yang diterbitkan Elex Media Komputindo setelah Not A Perfect Wedding. Walaupun tema yang diangkat sama dengan novel-novel wedding pada umumnya, yang populer dengan pernikahan kontrak, namun kak Pradnya membuatnya agak berbeda. Perbedaannya adalah biasanya "kawin kontrak" didasari oleh faktor ekonomi, tapi di novel After Wedding ini, kak Pradnya memilih faktor sosial masyarakat. Keputusan yang diambil oleh Reya dilatar belakangi oleh pandangan dalam keluarga di Indonesia yang was-was bila anak perempuannya yang sudah "berumur", tapi belum juga menikah. 

Semua itu diperparah bila perempuan tersebut adalah anak sulung yang memiliki beberapa adik yang juga menunggunya untuk segera menikah. Mau tak mau hal tersebut menjadi beban tersendiri oleh banyak perempuan yang merasakan hal yang sama dengan Reya, termasuk diriku. Duh, kenapa jadi curcol. Hehe...

"Cinta bisa datang dan pergi. Cinta bisa menghilang dengan begitu tiba-tiba, sama seperti kedatangannya yang juga kadang tiba-tiba. Jadi, bagaimana kita menjadikan sesuatu yang serba nggak pasti itu sebagai tolok ukur?"
- Reya (hal.17)

Novel ini diceritakan dengan menggunakan sudut pandang orang ketiga dari kedua tokoh secara bergantian, yang membuat aku memahami bagaimana "jungkir balik"-nya perasaan Reya dan Rad. Pergantian cerita dari sisi Reya dan Rad tidak membuat aku bingung, sehingga aku sangat menikmati cerita sampai di halaman terakhir. Kekuatan chemistry diantara Reya dan Rad juga sangat terasa sekali. Kak Pradnya berhasil membuatku baper, membayangkan interaksi yang terjalin antara Reya dan Rad.

Yang paling aku suka adalah karakter dari kedua tokoh utamanya, Reya dan Rad, yang digambarkan sangat detail oleh penulis. Sehingga aku sulit untuk memilih apakah aku #TeamReya atau #TeamRad. Karna menurutku, sifat dan pikiran kedua tokoh tersebut mengalami kedewasaan dengan seiring waktu. Latar belakang pekerjaan Reya-seorang dosen, dan Rad-seorang chef, sangat bertolak belakang, yang membuat kisah antara keduanya semakin berwarna.

"Kita jatuh cinta berkali-kali, Rey. Datang dan pergi. Kepada orang yang sama ataupun orang yang berbeda."
- Rad (hal.145)

Overall, aku sangat menikmati kisah pernikahan antara Reya dan Rad ini. Buat kamu yang ingin menambah pengetahuan tentang dunia wedding dengan semua romantikanya, aku rekomendasikan After Wedding karya kak Pradnya Paramitha ini. Tapi ingat ya, jangan salahkan aku atau kak Pradnya, bila setelah membaca After Wedding kamu jadi ingin segera menikah. *winked*

"Yang dia butuhkan adalah seseorang yang keras kepala untuk tetap berada di sisinya."
 - Tommy (hal.262)











GIVEAWAY TIME! 



Kamu mau kenal lebih dekat dengan Reya dan Chef Rad? Ada satu eksemplar novel After Wedding karya kak Pradnya persembahan Elex Media Komputindo. Caranya gampang kok. Berikut rulesnya:
  • Memiliki alamat pengiriman di Indonesia
  • Follow twitter @elexmedia dan @nAshari3
  • Follow Instagram @pramyths @elexmedia dan @nashari3
  • Follow blog ini via GFC, Google+ atau email (pilih salah satu saja)
  • Share info giveaway ini mention @elexmedia dan @nAshari3 dengan hastag #AfterWedding
  • Jawab pertanyaan ini di kolom komentar di bawah dengan menyertakan nama, domisili, akun twitter & instagram, dan link share.
Apa sih arti cinta menurutmu? Bagaimana bila pernikahanmu tanpa didasari oleh cinta?
  • Giveaway ini akan berlangsung mulai tgl 1 Feb 2017 sampai tgl 5 Feb 2017 hingga pukul 24.00 WIB.
  • Pengumuman pemenang akan aku share secepatnya di blog dan twitterku.

GOODLUCK



Submitted For:

Kategori: Wedding Literature

IRRC 2017
Kategori: Buku Cetak

31 komentar:

Elsita F mengatakan...

Elsita F. Mokodompit
twitter & ig @sitasiska95
Gorontalo
https://twitter.com/sitasiska95/status/826568658604302336

Buatku cinta adalah hal sederhana yg dpt melengkapi kita, membuat kita utuH. Tapi meskipun itu pernikahan tanpa cinta, kita tetap punya tanggung jawab di dalamnya, ada komitmen yg harus kt pegang erat. ada harapan yg tak boleh kita pupuskan dan tentu saja menikah adalah perkara berjanji di hadapan Tuhan jadi nggak bisa main2 doang.

emma mai minhae mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
emma mai minhae mengatakan...

Efa Imama N.M
Twitter: @emmae_minhae
Ig: emmaeminhae

Surabaya

https://mobile.twitter.com/emmae_minhae/status/826649454031691777

Cinta itu anugerah, sebuah bentuk kasih sayang tidak hanya dua orang namun kepada banyak orang, teman, orang tua bahkan Tuhan.
Bila pernikahan tidak didasari cinta maka dasarilah atas kepercayaan dan tanggung jawab, cinta atas nama Tuhan, cinta bisa datang karena terbiasa, asal komitmen dan menjaga perasaan itu tetap ada.

fuja mengatakan...

Nama : Fuja Sagita
Twitter : @fujasagita_45
Ig : @fujasagita
Domisili : Garut, Jawa Barat
Link share: https://twitter.com/fujasagita_45/status/826735328954195969

Apa sih arti cinta menurutmu?

Cinta adalah saat dimana semua hal bisa dijadikan alasan untuk mendapatkan dan memilikinya sepenuh hati.

Bagaimana bila pernikahanmu tanpa didasari oleh cinta?
Jawab: Jujur saja, setiap orang pasti memimpikan pernikahan dengan orang yang mereka cintai. Termasuk aku. Namun kalau saja pernikahanku tanpa didasari oleh cinta maka aku harus menerimanya dengan sepenuh hati, meskipun sebenarnya aku tidak akan langsung menerima pernikahan itu. Yang jelas, jika akku sudah menikah (tanpa didasari cinta) aku akan berkomitmen dengan suamiku nanti. Harus ada perjanjian yang bisa membuat pernikahan kami bertahan. Siapa sih yang mau pernikahannya runtuh dengan cepat? Yang jelas aku dan dia harus berkomitmen tinggi untuk menjalin rumah tangga nanti. Toh nyataya cinta tidak selalu menjadi tolok ukur kebahagiaan dalam pernikahan/rumah tangga kan? Tidak apa tidak ada cinta, yang terpenting ada komitmen dan rasa sayang yang menggantikan rasa cinta.

Unknown mengatakan...

Nama : Wan Fadilla
Twitter :@wan_fadilla
ig : wanfadila
Domisili : Medan
Link Share : https://twitter.com/wan_fadilla/status/826769931232370688

Apa arti cinta buat saya. it's simple. cinta itu adalah perasaan nyaman yang saya rasakan terhadap seseorang. perasaan tidak ingin kehilangan, dan selalu ingin bersama orang itu. tidak ingin mereka terluka, dan turut bersedih ketika mereka merasakannya. itu cinta, menurut pendapatku.

bagaimana bila pernikahan saya tanpa didasari oleh cinta? saya bakal tetap mempertahankannya bagaimanapun caranya. saya memegang prinsip kalau saya harus menikah sekali dalam hidup saya. saya tidak ingin adanya kegagalan dalam pernikahan saya. kalau pernikahan saya tanpa didasari cinta, saya bakal mencoba untuk mencintainya dan membuat dia mencintai saya, saya akan bersikap egois untuk mempertahankannya, even dia meminta untuk berpisah. saya bakal membuat dia jatuh cinta pada saya. karena saya percaya dengan pepatah yang mengatakan, cinta tumbuh karena sering bersama. jadi, intinya saya baakal mempertahankan pernikahan saya yang tanpa didasari cinta tersebut.

Unknown mengatakan...

nama astrid
ig astrid_0402
fb astrid darmin
wattpad astrid_darmin

cinta ??
sebenarnyaaku tidak percaya cinta
tapi kalau ditanya soal cinta menurutku cinta itu abadi , suci dan tulus
perasaan itu hanya dirasakan satu kali yaiu saat jantung berdetak keras pada seseorang
cinta itu tidak akan pudar..aku tidak percaya pada orang jatuh cinta
tapi aku percaya yang rang yang membangun cinta


pernikahan tanpa cinta ?
seperti kataku cinta itu bukan saat di rasakan saat jatuh cinta
tapi cinta itu di rasakan pada orang yang membangun cinta

jalani saja dulu..biasakan diri dan pasangan saling mengenal lalu saling
terbukalah pada pasangan..

Bety Kusumawardhani mengatakan...

Nama: Bety Kusumawardhani
Twitter dan IG: @bety_19930114
Domisili: Surakarta
Linkshare: https://mobile.twitter.com/bety_19930114/status/826964760570781696?p=v

1. Cinta itu suatu naluri yg dirasakan oleh manusia dari alam bawah sadar saat merasa tertarik dan menyukai seseorang maupun sesuatu hingga timbul keinginan untuk memiliki. Cinta bisa bersifat sementara dan bisa juga abadi tergantung komitmen masing-masing. Seperti tanaman yg akan tumbuh dengan subur ketika dirawat, namun dia akan kering dan mati secara perlahan jika tidak dirawat.

2. Aku tidak masalah jika pernikahan tanpa cinta. Faktanya, ada sebagian orang memilih tetap menikah dengan orang yang tidak dicintainya bahkan tidak dikenalnya. Tentu saja ini terjadi dengan banyak alasan misal: karena dijodohkan, faktor pendidikan atau ekonomi, usia. Menurut mereka, cinta datang karena terbiasa, bisa kapanpun dan dimanapun dengan saling interaksi secara terus menerus. Menurutku, hal yg terpenting dalam sebuah pernikahan adalah menerima pasangan dgn ikhlas, menjaga komitmen janji suci yg telah diucapkan dan percaya bahwa dialah jodoh terbaik yg dipilhkan Tuhan. Banyak yang berhasil dan bahagia membangun rumah tangga padahal tanpa didasari rasa cinta. Dan sebaliknya, banyak pasangan yg menikah dengan cinta namun akhirnya berpisah.

Nunaalia mengatakan...

nama: Aulia
domisili: Serang
twitter: @nunaalia
instagram: @nunaalia
link share: https://twitter.com/nunaalia/status/827013565076770816

Apa sih arti cinta menurutmu?

Anugrah dari Allah SWT yg membuat kita menyayangi orang lain dengan tulus, menerima dengan ikhlas segala kelebihan dan kekurangannya, dan mampu berkorban untuk membahagiakannya tanpa pamrih.

Bagaimana bila pernikahanmu tanpa didasari oleh cinta?

Mungkin akan terasa sulit pada awalnya. Namun ketika pernikahan itu terjadi, aku yakin semuanya adalah takdir Allah SWT, takdir yg paling baik untukku. Mungkin butuh waktu dan usaha dariku untuk bisa menerimanya dengan ikhlas, dan meniatkannya semata untuk beribadah pada-Nya, mendapatkan ridho-Nya. Aku yakin apa yang dipilihkan Allah untukku adalah yg terbaik. Mungkin tidak sesuai keinginanku, tapi Allah SWT lebih tahu apa yg aku butuhkan. Aku yakin Allah SWT akan menumbuhkan cinta dalam pernikahan kami, meskipun pada awalnya pernikahan itu tanpa didasari oleh cinta. Bukankah Allah SWT Maha Kuasa akan sesuatu. Jika Dia sudah berkehendak, apapun terjadilah. Cinta akan datang karena kebersamaan. Cinta akan tumbuh karena terbiasa. Dan cinta akan hadir karena ketulusan para insan-Nya yg memiliki ketulusan untuk menerima segala ketentuan-Nya.


Insan Gumelar Ciptaning Gusti mengatakan...

nama: insan gumelar ciptaning gusti
domisili: surakarta
akun twitter: @san_fairydevil
instagram: @callmeinsan
link share: https://twitter.com/san_fairydevil/status/827016233165877248

Apa sih arti cinta menurutmu? Bagaimana bila pernikahanmu tanpa didasari oleh cinta?

Cinta itu perasaan, sesuatu hal yang hanya bisa dirasakan tanpa bisa dijelaskan.
Pernikahan tanpa didasari oleh cinta? Sesuatu yang tidak aku bayangkan. Siapa sih orang yang ingin menjalani pernikahan tanpa cinta? Kecuali terpaksa atau ada faktor pemaksa. Intinya juga ada paksaan, bukan sesuatu yang murni dari keinginan.
Tapi jika seandainya, aku mengalami pernikahan tanpa didasari dengan cinta, mungkin awalnya aku akan semacam depresi. Tapi ya sudah, jalani aja. Tidak mungkin kan aku akan cerai? Masa baru nikah langsung cerai? Jalani aja. Walaupun mungkin bukan cinta, setidaknya aku bisa berteman dengan suamiku. Tidak ada yang tahu apa yang terjadi hari esok, bukan?

Unknown mengatakan...

Nama : alya trihartina
Twitter : @alyahartina_08
Link share : https://twitter.com/AlyaHartina_08/status/827064926132776960

Jawaban

Apa sih arti cinta menurutmu? Bagaimana bila pernikahanmu tanpa didasari oleh cinta?

Cinta itu adalah sebuah perasaan yang tidak ada seorangpun bisa mengetahui kapan datangnya, bahkan sang pemilik perasaan sekalipun. Jika kita sudah mengenal cinta, kita akan menjadi orang yang paling berbahagia di dunia ini. Akan tetapi, bila cinta kita tak terbalas, kita akan merasa bahwa kita adalah orang paling malang dan kita akan kehilangan gairah hidup. Dengan cinta, kita bisa belajar untuk menghargai sesama, serta berusaha untuk melindungi orang yang kita cintai, Cinta merupakan anugerah yang tak ternilai harganya dan itu di berikan kepada makhluk yang paling sempurna, manusia. Cinta tidak dapat diucapkan dengan kata-kata, tidak dapat dideskripsikan dengan bahasa apapun karena cinta itu dirasakan dengan hati

Pernikahan tanpa cinta?

Bisa saja, kalau pernikahan itu diawali dengan keterpaksaan seperti perjodohan, faktor umur, Scandal, Kontrak. Banyak orang bilang kalu menikah tanpa cinta itu sengsara, tapi tidak juga karena pernikahan tidak hanya membutuhkan cinta saja. Dalam pernikahan harus ada komitmen, rasa saling percaya, saling menjaga melindungi, setia satusama lain, materi, dan kebutuhan lahir bathin karena pernikahan tidaklah sesederhana saat mengucapkan ijab qobul.
jika aku yg mengalaminya mungkin aku awalnya akan depresi ya karena tidak bisa menikah dengan orang yg kita cintai dan mencintai kita. aku yakin pasti ada jalan keluarnya. ntah itu bisa saja jika suatu saat kami saling mencintai dan hidup bahagia. atau jalan PerCERAIan aku tau jika Allah membenci hal itu tetapi jika hubungan sudah tidak bisa dilanjutkan dan takdir sudah tertulis? apa boleh buat. karena kita tidak tau kedepannya akan seperti apa

Unknown mengatakan...

Nama: Feby Aulia Ayundita
Twitter: @febyaulia316
Ig: febyaulia_
Link share: https://twitter.com/Febyaulia316/status/826765857095233536

Cinta menurutku adalah sebuah perasaan nyaman saat dekat dengan doi, perasaan hangat saat bertatapan, perasaan getir dan hambar saat berjauahn dengan dia atau liat dia lagi sama yang lain, dan perasaan gembira saat dia sedang bersama kita.
Bagaimana bila pernikahanku tidak didasari oleh cinta? Pasti bakal terasa hambar diawal-awal, canggung, dan tidak menarik. Tapi, pernikahan adalah suatu hubungan sakral, jadi mau tidak mau walau awalnya tidak didasari cinta kita harus menjalaninya. Cinta datang karena terbiasa, mungkin bila kita sudah terbiasa oleh pasangan cinta bisa hadir ditengah pernikahan tanpa cinta ini.

Blogngyaazwar mengatakan...

Nama: Ahmad Azwar Avisin Alhaidar
Alamat twitter: @azwaravisin
Alamat Instagram: @azwaravisin
Link share: https://twitter.com/azwaravisin/status/827184404837457924

Jawaban:
1. Menurut saya cinta adalah sebuah anugerah yang mana membutuhkan kesadaran diri untuk berkomitmen. Ikatan antara manusia yang ialah harus menjadikan pribadi makin bijak makin bisa membedakan yang baik dan yang buruk dari waktu ke waktu. Love is everything.

2. Menikah tanpa cinta menurutku sih horror. Menakutkan. But everything is hardest in first step. Dan saya percaya bahwa cinta dapat tumbuh karena terbiasa, jadi saya sih tidak bisa ambil jawaban tegas sebab saya belum pernah mengalami menikah tanpa adanya cinta. Bisa jadi akan seru dan bisa jadi akan menakutkan. Semua tergantung pribadi masing masing sih ..sekian jawaban saya yang bimbang ini.����

Unknown mengatakan...

Nama: Icha Aisyah
twitter: @Icha_arn02
Ig: @Icha_arn
Domisili: D. I. Yogyakarta
Link share:https://twitter.com/icha_arn02/status/827286175148748804


Jawaban:
1. Cinta itu temen aku yang suka makan ati ayam :v eh nggakding berjanda hehe. Cinta itu satu kata yg menghadirkan kebahagiaan dalam hidup, tapi bisa juga cinta itu sumbernya kesedihan yg kita alami. Kalau di blogtour sebelumnya menurutku cinta itu adalah cara tuhan untuk mempersatukan seseorang dengan pelengkap hidupnya, di blogtour kali ini mungkin agak beda hehe, cinta itu kaya pengendali kehidupan. yang bikin bahagiaanya seseorang itu salah satunya cinta(lewat temen- temen, pacar, sahabat, dan pastinya keluarga) yang bikin sedih juga cinta (putus sama pacar atau lagi berantem sama temen, mungkin). Cinta itu juga pelengkap kehidupan seseorang (lewat menikah) karena dalam agamaku sendiri menikah itu pelengkap agama (saat tulang rusuk menemukan salah satu dari mereka yg hilang). Jadi menurutku cinta itu adalah pelengkap kehidupan dan pengendali kehidupannya itu hehe.

2.pernikahan tanpa cinta itu sebenernya nyakitin, aku harus bisa sembunyiin itu dan pura" bahagia didepan semua orang. Nggak ngerasain sang pengendali kehidupan lagi baik, nggak ngerasain lengkap dalam hidup. Patinya bakal ada rasa canggung dsb kalau lagi sama suami tapi yg nggak aku cintai, bakal berpikir kalau aku itu manusia terbodoh yang mau aja menikah tanpa dasar cinta. Nggak enak lah pokoknya, suasana bakal kaku, canggung, nggak bakal sehangat cinta yang diberikan oleh orang yg kita cintai.

Humaira mengatakan...

Nama : Humaira
Domisili : Purwakarta
Akun Twitter : @RaaChoco
Link Share : https://mobile.twitter.com/RaaChoco/status/826968654260510720?p=v


1. Apa sih arti cinta menurutmu?
2. Bagaimana bila pernikahanmu tanpa didasari oleh cinta?


1. Cinta adalah rasa kasih sayang yang besar dan tulus untuk seseorang, perasaan menggebu-gebu akan rasa peduli, khawatir, rindu, ingin bersama dan ingin membuatnya tersenyum bahagia. Cinta membuat hidup lebih berwarna dan penuh makna. Cinta yang membuat seseorang mengenal luka dan rasa kehilangan. Cinta yang membuat seseorang belajar memaafkan dan rela berkorban.

2. Aku tidak bisa menentukan akan menikah dengan seseorang ada atau tanpa cinta, karena pernikahan dan jodoh merupakan salah satu takdir Tuhan yang bersifat rahasia dan harus aku terima. Aku hanya bisa belajar, karena dalam setiap langkah kehidupan manusia harus belajar. Aku tak bisa menampik kalo cinta merupakan salah satu hal yang sedikit banyak berpengaruh saat seseorang memutuskan untuk berhubungan apalagi untuk jenjang yang lebih serius. Tapi menikah tanpa cinta menurutku tak masalah, Aku selalu berpikir kalo cinta itu dapat hadir karena terbiasa. Selama kedua belah pihak mau menerima, mau mencoba, mau berusaha, mau terbuka dan saling percaya juga dengan komunikasi yang terjaga, aku merasa cinta memiliki peluang yang besar untuk hadir kedalamnya. Karena pernikahan yang dengan cinta sekalipun belum tentu bisa menjanjikan hal membahagiakan yang sempurna.

Unknown mengatakan...

Nama : Fitriyahtul Iftitah
Domisili : Malang
Twitter : @fitriyahtul85
Instagram : @neng_titah
Link share : https://twitter.com/fitriyahtul85/status/827402617663795200

1. Cinta itu berawal dari rasa.. Tanpa pernyataan tapi ada perlakuan nyata untuk selalu membuat dia tersenyum dan cinta itu tumbuh karena kebersamaan

2. Buat aku gk ada yg namanya pernikahan tidak di dasari oleh cinta..
Karena aku termasuk orang yg percaya bahwa cinta itu tumbuh karena adanya pernikahan
Aku juga percaya bahwa tuhan gak akan salah untuk memberikan jodoh

Unknown mengatakan...

Nama : Dosca
Domisili : Pontianak, Kalimantan Barat
Twitter : @doscastrida
IG : @doscastrida
Link : https://twitter.com/doscastrida/status/827403651303960576
Jawaban :
Cinta itu menerima, saling melengkapi dan saling menghargai. Menerima segala kekurangan pasangan, saling melangkapi satu sama lain dan menghargai satu sama lain.
Jika pernikahan ku tanpa cinta, maka aku akan belajar untuk menumbuhkan cinta itu. Bukankah cinta dtg karena terbiasa??

Ervan mengatakan...

Nama : Ervan Setiawan
Twitter : @saidrha
Instagram : @ervanedge
Domisili : Bogor, Jawa Barat
link share :
https://mobile.twitter.com/Saidrha/status/827631346566602752?_e_pi_=7%2CPAGE_ID10%2C1018105316

1. Cinta itu Seperti Bola
(Dalam pertandingan adu taktik)

-Bila kita bisa menggiringnya ke arah gawang dengan tujuan mencetak gol seperti kita membawa cinta ke arah tujuan yang sama yaitu pernikahan

-Bila kita banyak melakukan tackle atau -pelanggaran maka kita dapat peringatan kartu kuning/ bahkan kartu Merah
Seperti kisah cinta yang tak luput dari kesalahan dan kekurangan.

-Bila kita memenangankan pertandingan Bola dengan lawan yang sulit,
Seperti kita Menjalani Kisah cinta
Pasangan Sah Suami dan Istri Sabar akan ujian yang telah di lewati menuai Hasil yang memuaskan.

-Bila kita jadi penjaga Gawang yang senantiasa menjaga dari bola yang masuk dari lawan,
Seperti kita Menjaga Kehormatan pasangan, dan menutupi aib yang masing-masing dimiliki kedua pihak


-Bila kita yang Menjadi Captain-nya
Yang menjadi pemimpin dalam masing-masing Tim,
Seperti kita menjadi Pemimpin
Yang bisa mengarahkan Ke arah yang baik, jadi contoh Teladan, dan Panutan untuk yang lainya dan tidak egois.


2.
Pernikahan tanpa di dasari cinta itu
Pernikahan perjodohan oleh Orang tuanya,
Cinta itu bisa muncul bukan soal pacaran dulu, cinta bisa muncul kapan saja,
Asal pasangan itu adalah yang terbaik
Mau melewati Tantangan ini, bertanggung jawab, membina dengan benar, menjadikan Rumah tangga yang di berkahi , jika cinta muncul setelah menikah akan tau yang sebenarnya, beda kalau yang pacaran banyak di tutupinya kita ngga akan pernah tau,
Dan mungkin cinta tumbuh setelah Pernikahan kita tidak tau kalo itu yang terbaik, Nyatanya itu yang terbaik bisa saja sudah menikah sama-sama punya hobi, misal hobi nonton bola, pendukungnya As Roma, wihh keren gak tuh karna pernikahan kuncinya :)

Unknown mengatakan...

Nama: Rina Fitri
Domisili: Banda Aceh
Twitter: @Rinafiitri
Instagram: @Fita_ririn
Link Share: https://twitter.com/Rinafiitri/status/827709817854660608

Apa sih arti cinta menurutmu? Bagaimana bila pernikahanmu tanpa didasari oleh cinta?

Aku bukanlah penyair yang bisa mendefinisikan arti kata cinta. Maka dari itu biarkan aku mengutip salah satu puisi Kahlil Gibran tentang cinta seperti berikut ini. "Cinta adalah ketika dia tidak mempedulikanmu dan kamu masih menunggunya dengan setia. Cinta adalah ketika dia mulai mencintai orang lain dan kamu masih bisa tersenyum dan berkata; 'aku turut bahagia untukmu'..."

Pernikahan tanpa didasari oleh cinta menurutku tetap bisa berhasil karena adanya komitmen dan niat baik kepada Tuhan. Buktinya banyak orang tua zaman dulu yang menikah dengan cara dijodohkan tapi tetap langgeng pernikahannya. Cinta terhadap pasangan itu cuma bumbu. Tetapi alangkah lebih baik jika kita merasa nyaman dan percaya serta sudah kenal dan yakin dengan calon pasangan kita sebelum memutuskan untuk menikah.

love smile mengatakan...

Nama: Desita Wahyuningtias
Domisili: Surakarta
Twitter: @desitaw97
Instagram: desita_itsmystyle
Link share: https://twitter.com/desitaw97/status/827731388786839553

Apa sih arti cinta menurutmu? Bagaimana bila pernikahanmu tanpa didasari oleh cinta?

Cinta itu seonggok rasa yang enggak perlu dibesar-besarin karena bisa jadi manja. Cinta bisa hilang tanpa mengucapkan salam perpisahan sama seperti kehadirannya yang tanpa permisi. Cinta hanyalah penonton dalam kisah cinta, apa yang terjadi dalam kisah cinta murni karena orang yang terlibat. Jadi tidak perlu menunggu kehadiran cinta untuk memutuskan kepada siapa kita hendak bersama menghabiskan hidup. Penonton (dalam hal ini ‘cinta’) selalu hadir jika ada pertunjukan (interaksi orang yang memutuskan untuk menjadi pasangan).

Oleh karena itu menurutku pernikahan tanpa didasari oleh cinta itu belum tentu tidak bahagia. Komitmen, kepercayaan serta usaha untuk saling mengerti pasangan itu adalah point yang lebih penting dalam pernikahan.

*Lagi pula cinta akan menyertai mereka yang terikat secara sah dan mau berusaha untuk tetap saling menggenggam (Tuhan sebagai pencipta 'cinta' sendirilah yang telah menjanjikannya*

Unknown mengatakan...

Nama: Rinita
Domisili: Jatim
Twitter: @Rinitavyy
Ig: @rynvirgo_
Link share: https://mobile.twitter.com/RinitAvyy/status/827393442032410625?p=v

Q1: Apa sih arti cinta menurutmu?
A1: Sebenarnya, cinta itu bisa di artikan dengan sesuatu yang sederhana jika direalisasikan dengan benar dalam kehidupan nyata. Yang mana, sesuai dengan kodrat dan anugrah-Nya, cinta adalah sebuah perasaan yang diberikan oleh Tuhan pada sepasang manusia untuk saling saling mencintai, saling memiliki, saling memenuhi, saling pengertian. Cinta itu sendiri sama sekali tidak bisa dipaksakan. Namun hanya mampi berjalan apabila kedua belah pihak ikhlas, cinta tidak dapat berjalan apabila mereka mementingkan diri sendiri. Karena dalam berhubungan, pasangan kita pasti menginginkan suatu perhatian lebih dan itu hanya bisa di dapat dari pengertian pasangannya.

Q2: Bagaimana
bila pernikahanmu tanpa didasari oleh
cinta?
A2: Tidak Masalah..tidak masalah jika pernikahan tanpa cinta. Toh, orang zaman dahulu pun kebanyakan menikah juga tanpa di dasari rasa cinta, tapi tetap langgeng, dan ayem-temtren. Bahkan sampai kakek-nenek. Kok bisa begitu?
Karena, Pada dasarnya pondasi sebuah pernikahan bukan hanya membahas persoalan cinta melulu. Melainkan, tentang bagaimana menjaga sebuah komitmen supaya jalinan ikatan suci bernama pernikahan itu bisa menjadi sakinah, mawardah, warohmah. Menjadikan sebuah pernikahan itu menjadi sebuah keluarga baru yang harmonis. Maka, Sepasang suami-istri juga memerlukan pondasi utama dalam membangun tembok bahtera pernikahannya, supaya tetap kokoh ketika di terjal beberapa problem yang kemungkinan muncul di kemudian hari. Pondasi itu antara lain: kepercayaan, kesetiaan, pengorbanan, dan kasih sayang.
Bicara soal menikah tanpa diawali rasa cinta, aku jadi mengingat satu pepatah jawa yang pas banget: "Witing katresnan jalaran saka kulina", cinta datang karena terbiasa bersama. Pasangan yang menikah tanpa cinta, lama kelamaan cinta itu pasti akan tumbuh di hati masing-masing.

Ulfa Zulia mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Ulfa Zulia mengatakan...

Nama: Ulfa Zulia
Domisili: Pekanbaru, Riau.
Akun twitter & instagram: @UlfaZulia // ulfzuu
Link share: https://mobile.twitter.com/UlfaZulia/status/827901186401406977

Apa sih arti cinta menurutmu?
Cinta? Sebuah perasaan yang timbul dari dalam diri seorang anak manusia. Perasaan itu melebihi perasaan suka dan perasaan sayang. Lalu timbul lah perasaan untuk memiliki, kalau bisa, untuk selamanya.


Bagaimana bila pernikahanmu tanpa didasari oleh cinta?
Jodoh adalah rahasia Allah SWT. Siapapun jodoh kita, kita harus menerimanya, karena itu sudah ditakdirkan oleh Allah SWT. Perasaan takut dan cemas pasti ada bila suatu pernikahan dilaksanakan tanpa didasari rasa cinta. "Bisakah aku bertahan bersama orang ini?" Pasti kita akan bertanya-tanya seperti itu. Tapi percayalah, perasaan cinta perlahan bisa timbul karena sering bersama, bukan?

/Komentar sebelumnya saya hapus karena banyak sekali typo/

Unknown mengatakan...

Nama: Lina Ernawati
Domisili: Tangerang
Twitter: @Linaernaw
Instagram: @linaern
Link share:
https://twitter.com/Linaernaw/status/827908660156198912

Cinta adalah anugerah dari tuhan berupa perasaan yang suci. Cinta tidak bisa dipaksakan kepada siapapun oleh siapapun atau apapun, dan bisa datang kapan saja sesukanya.

Menikah bagi saya adalah perkara seumur hidup, ibadah sepanjang usia maka saya harus menjatuhkan pilihan pada orang yang tepat. Tapi bagaimana jika saya menikah tanpa dasar cinta? Saya akan tetap mempertahankan pernikahan saya, karena saya yakin allah sudah menentukan jodoh terbaik untuk saya.
Menikah tanpa perasaan cinta itu lebih baik, artinya saya membiarkan hati saya tetap dalam keadaan kosong yang hanya diisi dengan kepercayaan pada Allah semata. Saya harus yakin bahwa perempuan yang baik itu akan mendapatkan jodoh seorang lelaki yang baik, begitu pun sebaliknya. Mencoba untuk berprasangka baik terhadap takdir allah swt.
Perasaan cinta itu secara perlahan akan tumbuh dengan sendirinya. terlebih bagi seorang perempuan seperti saya yang akan dengan mudah jatuh cinta hanya dengan merasakan kehadirannya setiap hari.

Alvan Nao mengatakan...

Nama : Alvanesya
Twitter : @vanesyakeiko
Ig : @alvanesyaa_
Domisili : Nganjuk, Jawa Timur
Link Share : https://mobile.twitter.com/Vanesyakeiko/status/828225618236030977?_e_pi_=7%2CPAGE_ID10%2C7448347630


Apa sih arti cinta menurutmu? Bagaimana bila pernikahanmu tanpa didasari oleh cinta?

Menurutku cinta itu ibarat sebuah gelas kaca yang kosong. Jika saja kita ingin meminum dari gelas itu, kita membutuhkan sebuah rasa dan kasih sayang sebagai airnya agar kita bisa merasakan segarnya air yang tertuang kedalamnya. Untuk yang menyukai hal-hal indah, kita juga bisa menambahkan gula sebagai kenangan-kenangan manis kedalamnya agar kita bisa merasakan bagaimana manisnya ketika kita berhadapan dengan cinta. Dan jika saja pernikahanku tanpa didasari oleh cinta, itu akan sedikit rumit. Tetapi hal itu tidak menjadi sebuah masalah besar buatku. Karena seperti apa yang kudengar, cinta itu tumbuh karena kebiasan. Dan kita juga tidak tau kapan cinta itu akan bersemi bukan?
Aku tau, pernikahan memang bukan hal sepele. Pernikahan adalah sebuah ikatan yang akan menghubungkan antara satu sama lain. Pada awalnya jika tanpa didasari oleh cinta, biasanya akan muncul sebuah konflik yang mungkin saja bisa menghancurkan ikatan yang telah dibuat. Tapi bukannya cinta butuh pengorbanan? Bahkan jika kita menjalani semuanya dengan sabar dan juga menikmati masa-masa itu, mungkin saja kebahagiaan akan datang lebih awal. Terimakasih

Intan Novriza Kamala Sari mengatakan...

Nama : Intan Novriza Kamala Sari
Domisili : Kota Bintuhan, Bengkulu
Akun twitter & instagram : @inokari_
Link share : https://twitter.com/Inokari_/status/828232754449903618

Apa sih arti cinta menurutmu? Bagaimana bila pernikahanmu tanpa didasari oleh cinta?

Cinta itu sederhana. Ketika kita menemukan cara untuk menjatuhkan hati pada seseorang dengan berani, dengan perasaan baik, seberapa pun sulit jalan terlihat. Segala hal mustahil bisa menjadi mungkin, bahkan saat semesta seakan tiba-tiba menyetujui perpisahan. Cinta adalah pertanggung-jawaban. Cinta juga bisa berbentuk doa yang senantiasa dipanjatkan kepada Tuhan.

Bagaimana bila pernikahanmu tanpa didasari oleh cinta?

Wah berat ya! hehe

Berarti PR pertama yang harus aku lakukan adalah berupaya menumbuhkan cinta. Dengan komitmen, dengan niat baik, berusaha untuk saling menghargai dan memperlakukan pasangan dengan manis. Karena pernikahan itu tidak sesederhana ekuasi 1+1= 2.

Artinya, meski cinta bukan satu-satunya syarat mutlak agar bisa hidup berbahagia, namun cinta adalah landasan utama. Dengan adanya cinta, suami istri akan punya rasa tanggung jawab untuk bekerja lebih keras mencari rezeki. Soal uang belanja bulanan, uang persalinan, uang susu, uang cicilan rumah atau mobil bisa diusahakan bersama. Kata orang, rejeki akan selalu datang, bahkan berlipat ganda setelah menikah nanti.

Dengan cinta, beban berat yang tersandang di atas pundak, ketika masing-masing pihak punya kewajiban sebagai suami atau istri, pun punya kewajiban baru sebagai anak dan menantu. Pertanyannya, sudahkah kita siap membagi ruang dalam kepala untuk tanggung jawab sebanyak itu dengan orang yang tidak dicintai? Siapkah kita menyerahkan jiwa raga untuk pasangan kita? Berat sepertinya ya. Cinta lah yang akan meringkan beban itu.

Saat pacaran kita masih punya kebebasan untuk mundur, tapi itu tidak bisa saat kita sudah menikah nanti. Kita tidak akan menikah hanya dalam waktu 1 tahun, 3 tahun atau 10 tahun saja, kamu akan menikah untuk selama- lamanya. Hidup dengan orang yang sama selama seumur hidup tanpa cinta? Ckck! Lets build love first. Menikah tanpa cinta di awalnya, bukan berarti membiarkan pernikahan akan seperti itu selamanya.

Unknown mengatakan...

Nama: Siti Nihlatul Fuadah
Twiter: @nihlafuadah09
Link share:Lihat Tweet @Nihlafuadah09: https://twitter.com/Nihlafuadah09/status/828231429108625409?s=09
Instagram: @nihlafuadah

Jawaban:
Buat aku cinta adalah kebebasan. Kebebasan mencintai dan dicintai. Cinta adalah fitrah manusia, juga naluri yg mendasarkannya. Ga ada persepsi yg khusus tentang cinta. Karna cinta adalah segalanya (dlm persepsi apapun). Bukan karna aku mendewakan cinta layaknya anak alay zaman sekarang, tapi karn setiap perbuatan yg aku lakukan berasal dr kekuatan cinta. Seperti yg aku bilang tadi, cinta itu bebas. Bebas itu tak berbatas. Jadi, jika cinta dalam segala konteks kehiduapan yg dibicarakan itu pasti ga ada abisnya. Karna makna cinta sendiri bagi tiap orang berbeda. Dan bagiku cinta adalah nafas dimana aku hidup karna dia. Dan ketika aku tak memilikinya dalam hidupku itu ketika nadi telah tak berdenyut. Karna cinta adalah fitrah yg manusia.

Jika menikah tanpa cinta, menurut aku itu biasa. Karna cinta itu tumbuh, berkembang, berjalan serta beriringan. Karna naluri juga interaksi antara pasangan aku yakin dgn sendiri cinta itu akan tumbuh tanpa diminta. Bisa jadi subur tanpa dirawat. Ada tanapa dirasa. Dan tak akan hilang walau dalam gelap. Karna hakikat cinta itu adalah fitrah dr keadaan belaka.

Rizki mengatakan...

Nama: Rizki Fitriani
domisili: Sidoarjo
twitter: @Kikii_Rye
ig: @keeptrianif
link share: https://twitter.com/Kikii_Rye/status/828262307209703426

Cinta? suatu hal yang sangat dibutuhkan oleh siapapun. cinta itu suatu hal yang didapatkan dengan tidak dibutuhkannya materi, tak pandang rupa, usia, warna maupun ras. cinta itu suatu hal yg magic, mampu menyihir siapa saja dan kepada siapa saja cinta itu ditujukan.
cinta terkadang juga tidak bisa di kontrol yg kadang berakhir dg menyakiti diri. cinta itu ibarat air. penting dan dibutuhkan semua orang. tanpa cinta mungkin seseorang hidup dg sengsara. cinta merupakan suatu inti dari kehidupan itu sendiri.

sedangkan menikah tanpa cinta? itu meruoakan hal umum yg terjadi sekarang. kebanyakan dari mereka percaya bahwa cinta dpt tumbuh seiring dgnya waktu. dilain pihak banyak juga yg menentang opini tsb. pisisi aku sendiri berada di ambang pintu, hendak meyakini keputusan takdir dan membiarakan semsta bekerja. tp sisi egois dlm dlm diriku mengatakan bahwa cinta itu dasar dari sebuah hub. siapa yg tahu akhir dari masa depan? siapa yg tahu akhir cerita kisah takdir dlm hub? tanpa cinta berarti memulai sesuatu yg hambar, dan terkesan memaksa, bgmn jika hub berakhir tidak selaras, tidak sesuai keinginan kita, karena memulai suatu hal yg tidak kita yakini akan membawa hasil yg mengecewakan. tp aku sendiri juga percaya jika takdir tidak sejahat itu pada kita. dan aku percayakan segala hasil keputusanku pada sang kuasa. akankah keputusan utk menikah tanpa cinta benar atau tidak?

Fabiola mengatakan...

Nama: Lala
Domisili: Jakarta Timur
Akun Twitter: @fazidaa_
Instagram: @lalabook.land
Link Share: https://mobile.twitter.com/fazidaa_/status/828272953506701312
Jawaban:

Cinta adalah alat hipnotis terbaik.

Mengapa?

Karena cinta dapat membuat orang melakukan apa saja. Membuat sepasang musuh bisa menjadi kekasih; seseorang yang egois bisa mementingkan orang lain; seorang ayah mau berkorban untuk keluarganya; seorang wanita dengan senang hati mau membuat dirinya capai dengan mengandung janin selama 9 bulan; seorang wanita manja mau berubah demi pasangannya; dan seseorang yang bertekad tidak akan pernah melakukan suatu hal, akhirnya mengubah pikirannya demi orang yang dicintainya.


Pernikahan tanpa cinta dikhawatirkan dapat membuat pasangan tersebut akan menemukan celah untuk mencari cinta sejatinya masing-masing. Mereka juga mungkin akan menganggap kehidupan pernikahan itu sebagai kewajiban yang mengikat, dan menunaikannya dengan setengah hati. Tetapi, pernikahan seperti ini mungkin akan tampak stabil; tidak ada drama, sebab tidak ada perasaan yang terlibat.

Cinta memang bukan segalanya, tetapi cinta itu penting. Dengan cinta, sepasang suami istri akan menjalani naik turunnya kehidupan pernikahan dengan senang hati, because they always have each other's back. Jadi, aku akan berusaha menumbuhkan cinta itu, naturally, berinteraksi dengan dia setiap hari, bercanda tawa, menciptakan kehangatan, bahkan hal sekecil apa pun. Aku nggak akan denial, nggak akan menghindar, sebab there's no turning back dalam pernikahan, yang beda dengan pacaran. Aku percaya, lambat laun perasaan akan muncul ketika kita sudah menemukan kenyamanan dan keamanan yang didapatkan dari orang tersebut.

"Marriage is a work to do. You have to do it everyday, there's no space of giving up if you want to make it as the one and only marriage you've been through. You may need companion, you may need someone to support your life. When you do that with someone you love, everything will feel so right."

Unknown mengatakan...

Nama: Lenny AR.
Domisili: Banjarmasin
Akun twitter & instagram: @justlynn23 & @justlovelynn23
Link share: https://twitter.com/justlynn23/status/828203201388171267

Apa sih arti cinta menurutmu?
Cinta adalah perasaan tulus dari dalam hati kita untuk seseorang atau sesuatu yang kita sayangi dan kasihi. Cinta tidak hanya untuk kekasih, tapi cinta itu memiliki makna yang luas, cinta bisa untuk kedua orangtua, sahabat, keluarga, bahkan bisa juga cinta kepada alam sekitar, binatang kesayangan dan benda mati, misal cinta kepada buku dan sebagainya.

Bagaimana bila pernikahanmu tanpa didasari oleh cinta?
Aku akan ikhlas menerima semuanya dan akan bertanggungjawab atas keputusanku menerima pernikahan ini. Karena cinta bisa datang saat kita terbiasa bersama-sama setiap hari, bertemu setiap hari, dari situ akan tumbuh rasa cinta kita kepada pasangan kita.

Unknown mengatakan...

Nama: Dwita Andhara
Domisili: Makassar
Twitter: @dwitaandhara
Ig: dwitaandhr
Link share: https://twitter.com/dwitaandhara/status/828277496676093952

Cinta itu kebahagiaan dan bahagia itu bukan hanya bisa di lihat tapi juga dirasakan. Dirasakan disini dalam bentuk kenyamanan, dan arti nyaman untukku sendiri yaitu saat cinta hadir, seseorang tetap menjadi dirinya sendiri apa adanya. Kalau kata Bruno Mars mah just the way you are hahaha.. Cinta juga kadang gak ada logikanya. Biar mau gimana kekurangannya, yah kalau cinta pasti tetap jalan. Karena begitulah harusnya cinta, tidak pernah menuntut kelebihan tapi tidak juga menilai kekurangan.

Terus gimana ceritanya bila pernikahan gak di dasari oleh cinta? Well, kalau menurut saya sih pernikahan itu akan goyah. Kecuali ya kalau masing-masing pihak mau membuka diri, mau mencoba menerima kehadiran masing-masing sekalipun mungkin karena dijodohin, insha allah lambat laun cinta akan hadir. Karena menurut saya cinta itu gak selamanya langsung mendadak hadir, tapi juga butuh usaha untuk menghadirkannya.

Rini Cipta Rahayu mengatakan...

Rini Cipta Rahayu
Malang
Twitter @rinicipta, IG @rinspirations
Lihat Tweet @RiniCipta: https://twitter.com/RiniCipta/status/828268297921626113

Bagiku, cinta adalah kata yang digunakan untuk mendefinisikan berbagai perasaan yang membuat manusia menjadi hidup dan lebih memaknai keberadaannya di dunia ini.


Nyatanya, cinta bukan satu-satunya pondasi untuk membangun rumah tangga. Cinta merupakan pelengkap yang sebaiknya dan seharusnya ada diantara dua orang yang hidup bersama dalam ikatan pernikahan. Tapi jika terlanjur, yang terpenting adalah komitmen untuk terus berjuang bersama, bertanggungjawab atas pilihan yang telah dibuat. Cinta mudah datang dan pergi, sesuai dengan interaksi. Tapi memang alangkah lebih bijak sebelum memutuskan menikah, yakini bahwa dia adalah orang yang tepat.

[Review & Giveaway] Blogtour The Boy Who Bought Me Breakfast During The Whole Year - Ikumisa

Judul: The Boy Who Bought Me Breakfasy During The Whole Year Penulis: Ikumisa Penerbit: Haru Terbit: Februari 2019 Tebal: 356 ISBN: ...